Mantap! Ekosistem Bank Pembangunan Daerah Makin Terdigitalisasi

  21-02-2023   |     Asbanda   Facebook   Twitter


Mantap! Ekosistem Bank Pembangunan Daerah Makin Terdigitalisasi

PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) menggelar Jalin BPD Forum guna mendorong percepatan digitalisasi ekonomi dan keuangan di Indonesia yang dimulai dari bank daerah.

Direktur Utama Jalin Ario Tejo Bayu Aji menjelaskan gelaran Jalin BPD Forum membahas berbagai isu strategis yang dihadapi perbankan daerah dalam mengakselerasi transformasi digitalisasi, khususnya melalui pengembangan Open Application Programming Interface (API) Pembayaran.

"Kami mengajak BPD untuk saling berkolaborasi antarinstitusi guna menciptakan kenyamanan dalam penyelenggaraan sistem pembayaran bagi masyarakat, khususnya nasabah BPD (Bank Pembangunan Daerah)," ujar Ario dalam keterangan tertulis, Jumat, 17 Februari 2023.

Pemanfaatan open banking

Head of Digital Product & Technology Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) Tata Martadinata menyampaikan, pemanfaatan open banking yang terus bertumbuh membuka banyak kesempatan bagi pelaku keuangan seperti perbankan dan fintech untuk mengeksplorasi model bisnis yang berbasis sharing infrastruktur demi efisiensi biaya operasional.

Dalam pembahasannya mengenai sinkronisasi industri sistem pembayaran, Tata mengupas inisiatif Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP) yang ditetapkan Bank Indonesia (BI) sebagai jawaban regulator atas isu relatif masih minimnya pengetahuan pelaku industri dalam mengelola API yang baik dan berkelanjutan.

"Kehadiran SNAP memastikan implementasi Open API pembayaran memiliki satu bahasa komunikasi yang terstandardisasi nasional. Standarisasi ini dilakukan demi mendukung ekonomi keuangan digital melalui interlink antara bank termasuk Bank Daerah/BPD dengan fintech untuk meningkatkan efisiensi sistem pembayaran."

"Diharapkan pengenalan SNAP melalui kegiatan ini juga bisa meningkatkan literasi perbankan daerah akan sistem Open API sehingga BPD tidak kalah bersaing dengan pemain-pemain besar nasional terutama di regionalnya," terangnya.

Senada, Ario menambahkan bahwa seiring dengan banyaknya layanan pendukung finansial yang dapat diakses menggunakan API, dibutuhkan sebuah solusi teknologi yang dapat mengkoneksikan berbagai layanan yang dimiliki pelaku industri dalam satu platform yang easy to access dan easy to use.

Kebutuhan finansial ini memotivasi Jalin untuk turut mengembangkan solusi Open API Jalin yang dapat mengkoneksikan ekosistem finansial seperti institusi keuangan dan perbankan, e-commerce, korporasi, asuransi, fintech dan lainnya, ke ekosistem nonfinansial seperti merchant, biller, maupun public services melalui mekanisme Open API yang akan mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk integrasi antarlayanan.

Pengembangan layanan payment integrator

Sebelumnya Jalin juga telah mengembangkan layanan payment integrator yang dibangun sesuai dengan standar SNAP. Hal ini ini menjadi komitmen nyata Jalin selaku Penyelenggara Infrastruktur Sistem Pembayaran (PIP) dalam memenuhi tata kelola yang sesuai standar regulator, menunjang kebutuhan industri, serta berkontribusi mempercepat digitalisasi keuangan nasional yang inklusif, termasuk melalui dukungan terhadap ekosistem BPD selaku salah satu agen pembangunan keuangan utama di daerah.

"Kita membutuhkan speed untuk bisa bersaing, speed dalam membaca potensi pasar, serta speed dalam berinovasi dan berkolaborasi," tutup Ario. (Medcom)

.

  Comments