Bank Papua Tetap jadi Sponsor Utama Persipura di Liga 1 Shopee 2020
10-01-2021 | Asbanda Facebook Twitter
PAPUAInside.com, JAKARTA—Memperhatikan isu/berita yang berkembang saat ini terkait dengan kerjasama sponsor (Sponsorship) antara PT. Bank Pembangunan Daerah Papua dengan PT. Persipura Papua (Persipura), maka dengan ini perlu kami sampaikan bahwa sesuai dengan isi Perjanjian Kerjasama (PKS), yang disepakati bersama antara Bank Papua dengan PT. Persipura Papua (Persipura) yang telah disepakati bersama pada tanggal 28 Pebruari 2020.
Demikian disampaikan Pemimpin Divisi Sekretaris Perusahaan Erna M. Kapisa melalui press realese pada Kamis (07/01/2021).
Dikatakan Erna, PKS antara PT. Bank Pembangunan Daerah Papua dengan PT. Persipura Papua (Persipura) berisi antara lain :
Bank Papua menyetujui menjadi sponsor utama Persipura dalam mengikuti Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020 dengan menyediakan dana sebesar Rp 10.000.000.000 (sepuluh miliar rupiah) (selama masa kompetisi tahun 2020).
Pencairan dana sponsorship akan dilakukan secara bertahap sebagai berikut :
Tahap I (pertama) sebesar Rp 5,000,000,000 (lima milliar rupiah) dilakukan pada saat Kompetisi Liga 1 – Shopee dimulai (dana sponsorship tahap I telah direalisasi /dicairkan pada tanggal 5 Maret 2020).
Tahap II (kedua) sebesar Rp 3.500.000.000 (tiga miliar lima ratus juta rupiah) akan dilakukan setelah Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020 memasuki putaran ke-2 (kedua).
Tahap III (ketiga) sebesar Rp 1.500.000.00 (satu miliar lima ratus juta rupiah) akan dilakukan apabila Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020 memasuki 3 (tiga) pertandingan terakhir.
Sehubungan dengan wabah Covid-19 (akibat Virus Corona) yang terkonfirmasi masuk di Indonesia pada awal tahun 2020, mengakibatkan beberapa kegiatan olahraga nasional belum dapat dilaksanakan secara maksimal (terhenti), salah satunya adalah Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020 dihentikan sementara oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Liga Indonesia Baru (LIB).
Sampai saat ini pihak PSSI dan LIB belum memberikan kejelasan terkait kelanjutan Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020.
Dengan diberhentikannya sementara Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020, maka PT. Bank Pembangunan Daerah Papua belum dapat mencairkan dana sponsorship tahap ke II dan III.
Hal ini sesuai dengan persyaratan pencairan dana sponsorship yang telah disepakati dalam PKS antara Bank Papua dan Persipura.
Bank Papua tetap berkomitmen untuk mendukung dan menjadi sponsor Utama kegiatan Persipura dalam Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020 yang diselenggarakan oleh PSSI dan LIB.
Apabila Kompetisi Liga 1 – Shopee tahun 2020 dilanjutkan, maka Bank Papua akan segera memenuhi kewajiban sesuai isi PKS untuk merealisasikan/pencairan dana sponsorship tahap II dan III.
Sebagaimana diwartakan, Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano menyatakan membubarkan tim terhitung, Rabu (6/1/2021). Alasannya karena tim Mutiara Hitam mengalami kesulitan uang.
Hal ini tidak terlepas dari keputusan sponsor utama Persipura, Bank Papua, yang menarik dukungannya. Ketidakjelasan mengenai lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 diduga jadi salah satu penyebab Bank Papua menarik diri.
“Hari ini, Rabu 6 Januari 2021, kami putuskan Persipura hentikan seluruh aktivitas. Situasi finansial semakin sulit bagi kami untuk terus membayar gaji pemain, pelatih, dan seluruh ofisial, hal ini karena Bank Papua sudah memastikan bahwa mereka tidak dapat membayarkan sisa kontrak (senilai) Rp 5 Miliar,” kata Benhur Tomi Mano. **
.